KKN Tematik di Desa Kategori Miskin Ekstrem




Desawarnana, Lamongan  Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi tinjau KKN Tematik Universitas Negeri Surabaya di desa kategori miskin ekstrem (28/5/22). Kegiatan berupa pengabdian dan pemberdayaan masyarakat perajin anyaman pandan di Desa Pamotan, Kecamatan Sambeng, Kabupaten Lamongan. Turut hadir Kepala Desa Pamotan, Rebi, S.T., Kepala Pusat PKM LPPM Unesa, Lutfi Saksono, S.Pd., M.Pd., Kepala Divisi KKN, Dr. Nurkholis, M.Pd, Plt. Kepala Pusat Pembinaan Jabatan Fungsional Kementerian Desa PDTT, Sumardi, M.Si., dan Kepala Balai Besar Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Yogyakarta, Dr. Ir. Widarjanto, M.M.

 

Kepala Desa Pamotan menyampaikan potensi dan kondisi desa yang secara geografis terletak di pinggiran Kabupaten Lamongan. Kerajinan anyaman pandan menjadi potensi masyarakat desa yang perlu ditingkatkan produktivitas, nilai jual dan pemasarannya. 

 

“Kondisi jalan desa yang rusak pada dasarnya telah diperbaiki, namun jalan rusak bergantian secara cepat sehingga anggaran tidak cukup.” Tutur Kepala Desa Pamotan.

 

Sementara itu, Ketua KKN Tematik Universitas Negeri Surabaya menekankan bahwa Desa Pamotan menjadi prioritas atau sentra pemberdayaan kerajinan pandan. 

 

“Desa Pamotan adalah kampus dalam program MBKM, desa ini memiliki potensi yang sangat luar biasa dengan produk klasa pandan. Bagaimana caranya klasa bisa masuk hotel?”

 

Melengkapi penjelasan kepala desa dan ketua KKN Tematik Unesa, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Prof. Dr. Luthfiyah Nurlaela, M.Pd., menyampaikan pentingnya kerja sama dalam memberdayakan masyarakat.

 

“Desa dan masyarakatnya adalah laboratorium pembelajaran. Belajar secara langsung di tengah masyarakat merupakan program immersion bagi mahasiswa. Masyarakat desa merupakan sumber belajar alam dan sosial yang tidak terdapat di kampus.” Tutup Prof. Dr. Luthfiyah Nurlaela, M.Pd..

Posting Komentar

0 Komentar